"Dari Dulu Dia Begitu, Kritis, Saya Harus Kerja Keras Perbaiki"

- Selasa, 14 Mei 2019 | 09:31 WIB

SAMARINDA- Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi akan bekerja lebih keras menyelesaikan permasalahan kolam bekas tambang yang mengakibatkan 33 anak tewas tenggelam di Kaltim.

Hadi mengungkapkan itu setelah mendapat kritikan dari anaknya melalui surat terbuka dari Muhammad Al Fatih Hadi berjudul "Selesaikan Lubang Tambang di Kaltim".

"Artinya kritik itu biasa saja, boleh darimana saja. Artinya yang harus saya kerjakan saya harus bekerja keras untuk memperbaiki. Itu tugas saya," kata Hadi dihubungi wartawan, Senin (13/5/2019).

Dalam surat terbuka, Fatih mengkritik Pemprov Kaltim tidak boleh lepas tanggung jawab dan mencegah agar lubang tambang di Kaltim tidak memakan korban. Kasus korban ke-33 (Alm Rizky Nur Alia) menurutnya terjadi karena mudahnya lubang tambang yang berlokasi di Muara Kaman, Kutai Kartanegara, untuk diakses.

Kritikan ini diterima Hadi dengan lapang dada. "Biasa aja, dia kami di keluarga kami itu biasa hidup yang demokratis anak boleh mengkritisi orang tua, dalam hal pemikiran dari dulu dia begitu memang, anaknya kritis," katanya.

Meski begitu, Hadi menegaskan pemerintah tak tinggal diam menata kelola tambang agar korban jiwa bertambah. "Tanpa dia kriitik juga saya tetap berusaha untuk menyelesaikan masalah itu. Walaupun perlu waktu panjang kan," katanya.

Hadi menilai kritik anaknya wajar karena ada beberapa hal tidak diketahuinya permasalahan tambang di Kaltim.

"Sudah komunikasi langsung (dengan Fatih), sampai bikin surat. Cuman kan dia diluar negeri. Saya jawabnya singkat singkat jadi mungkin dia gak puas dengan jawaban singkat itu. Nda papa biasa. Ya memang penulis ya dia SMA di Abu Dhabi, dalam banyak hal saya setuju tapi dalam beberapa hal ada yang dia tidak ketahui masalahnya. Salah satunya intinya kalau masalah penanganan tambang saya setuju dengan usulan dia," katanya.

Salah satu lubang tambang yang pernah merenggut nyawa. (dok/prokal)

Ini surat terbuka yang ditulis Fatih kepada ayahnya Hadi Mulyadi (Wagub Kaltim)

Surat Terbuka Untuk Abi: Selesaikan Masalah Lubang Tambang di Kaltim!

"Jangan ada lagi korban ke-33 dari lubang tambang," kata Wakil Gubernur kita, Hadi Mulyadi, beberapa bulan yang lalu. Tapi kemudian, beberapa minggu lalu kita mendengar lagi berita mengenai seorang anak yang meninggal karena lubang tambang.

Tentu saja, itu jelas mengecewakan kita semua. Apalagi rasanya tidak ada tanggapan secara khusus mengenai hal ini. Karena itulah, saya mencoba menulis ini dengan harapan akan ada perubahan yang lebih baik.

Saya tetap berusaha proporsional dalam menulis ini dan tidak mengatakan bahwa Abi saya (panggilan saya dalam memanggilnya) tidak berbuat apa-apa mengenai hal ini. 

Halaman:

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X