Bulog Amankan Stok Ramadan, Daging Kerbau Sudah Jadi Pilihan

- Senin, 13 Mei 2019 | 12:07 WIB

BALIKPAPAN – Upaya Perum Bulog Divisi Regional (Divre) Kalimantan Timur dan Utara (Kaltimra) menyediakan alternatif daging kerbau sebagai pengganti daging sapi kepada masyarakat mendapat sambutan baik. Saat ini permintaannya terus meningkat. Bahkan saat Ramadan, pihaknya harus menambah pasokan.

Kepala Bulog Divre Kaltim Arwakhudin Widiarso mengatakan, pihaknya telah menyediakan berbagai kebutuhan pokok masyarakat untuk menghadapi Ramadan kali ini. Sesuai penugasan, pihaknya menyediakan beras, gula, minyak goreng, tepung terigu, dan daging beku kerbau. “Komoditas yang ada ini sesuai penugasan. Untuk daging kerbau animonya di Kaltimra cukup bagus,” ucapnya, Minggu (12/5).

Diperkenalkan sejak tahun lalu, ia menilai saat ini daging kerbau sudah diterima dengan baik oleh masyarakat. Permintaannya tinggi. Pihaknya bahkan harus mendatangkan sekitar 120 ton lagi untuk memenuhi kebutuhan Ramadan. Stok saat ini masih ada, tapi sudah menipis. “Prediksi kami ternyata salah. Daging kerbau ini permintaannya cukup tinggi. Bahkan di Pasar Klandasan dan Pandansari sudah menjualnya,” kata pria karib disapa Wiwid ini.

Ia menjelaskan, kebutuhan pokok selama Ramadan aman dan terkendali. Selain daging kerbau beku, pihaknya telah menampung sebanyak 18,5 ribu ton beras. Baik medium dan premium. Stok ini diproyeksi aman hingga tujuh bulan ke depan.

Selain itu, pihaknya telah melakukan pengadaan beras sebanyak 1.600 ton dari Penajam Paser Utara dan Parepare. Tak hanya memastikan persediaan beras, Bulog juga meyakinkan masyarakat jika persediaan gula pasir di gudang miliknya masih tersedia hingga Ramadan rampung. Bahkan tidak tanggung-tanggung, Bulog telah menyiapkan sebanyak 700 ton gula pasir.

“Kita pastikan persediaan gula kita banyak, meski begitu masyarakat juga harus bijak dalam mengonsumsi gula. Untuk pasokan sekarang kami arahkan ke pedagang pengecer bukan ke distributor lagi. Karena untuk level distributor kami sudah mengamankannya lebih dulu,” tuturnya.

Bulog juga sudah menyediakan banyak minyak goreng di gudang miliknya. Setidaknya ada sebanyak 27 liter minyak goreng yang dapat dibeli di Kantor Bulog atau di RPK Bulog. Untuk produk Bulog, Wiwid menambahkan, di beberapa pasar tradisional sudah bisa ditemukan. Di Balikpapan ada di Pasar Klandasan dan Pandansari.

“Setiap hari kami sudah memasok ke pedagang. Kami juga telah disediakan tempat dari pemerintah setempat. Model seperti ini semoga bisa dijalankan di daerah lain,” terangnya.

Wiwid menambahkan, alokasi stok tersebut juga digunakan untuk operasi pasar yang telah dijadwalkan pada Ramadan kali ini. “Produk beras agar terserap maksimal kami sedang membidik untuk kebutuhan zakat fitrah tahun ini. Kami mulai melakukan sosialisasi ke masjid-masjid. Harapan kami saat zakat fitrah nanti beras yang diambil bisa dari kita saja. Kami telah menyiapkan paket untuk 2,5 kilogram Rp 30 ribu dan kemasan 3 kilogram 37 ribu,” tuturnya.

Ia juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak perlu khawatir dengan ketersediaan bahan pokok selama Ramadan dan Lebaran. Apalagi harga bahan pokok yang dijual oleh Bulog juga terbilang terjangkau dan mudah didapatkan. “Kami menjamin pasokan bahan pokok aman dan untuk menekan lonjakan harga di pasar kami juga akan melakukan operasi pasar murah,” tutupnya. (aji/ndu/k15)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Ekonomi Bulungan Tumbuh 4,60 Persen

Kamis, 28 Maret 2024 | 13:30 WIB

2024 Konsumsi Minyak Sawit Diprediksi Meningkat

Selasa, 26 Maret 2024 | 12:21 WIB
X