Skema Baru Menjanjikan

- Senin, 13 Mei 2019 | 11:15 WIB

SURABAYA–Tak butuh waktu untuk pelatih Persebaya Surabaya Djadjang Nurdjaman untuk mematangkan skema baru. Green Force sudah menerapkan formasi 3-4-3 ketika beruji coba kontra Persela Lamongan di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (11/5) malam.

Otavio Dutra, Hansamu Yama, dan Rachmat Irianto menjadi pilihan utama dalam mengisi pos bek tengah. Posisi Ruben Sanadi dan Abu Rizal Maulana disorong sedikit ke depan. Sementara itu, Damian Lizio yang biasanya menjadi gelandang tengah, dicoba menjadi winger kanan.

Skema anyar itu tampak menjanjikan. Apalagi mereka terlihat terbiasa bermain dengan pola tersebut. Terbukti, baru 9 menit laga berjalan, mereka membuka keunggulan lewat tandukan bek Otavio Dutra. “Sebetulnya saya belum sepenuhnya puas. Tapi, ada harapan (positif) dengan memakai formasi ini,” kata Djadjang kepada Jawa Pos, Sabtu (11/5) malam WIB.

Namun, dalam laga tersebut, hanya 37 menit Persebaya menerapkan skema 3-4-3. Percobaan berakhir karena Dutra mengalami cedera. Bek asal Brasil itu kemudian digantikan Amido Balde. Praktis, formasi kembali ke pakem awal, 4-3-3 dengan Rian dan Hansamu di posisi stopper. Meski berganti skema, permainan Green Force tetap bagus. Gol kembali tercipta pada akhir babak pertama lewat sontekan Lizio.

Tetapi, tim tamu mengentak pada awal babak kedua. Striker Alex dos Santos mencetak gol pada menit ke-46 setelah memanfaatkan kelengahan lini belakang yang gagal mengantisipasi crossing Rafael Gomes de Oliveira. Skor 2-1 untuk keunggulan Persebaya bertahan hingga laga tuntas.

Di sisi lain, meski kalah, pelatih Persela Aji Santoso tetap bersyukur. Apalagi, dia menilai, perkembangan pemain asing barunya cukup oke. Dalam laga kemarin, Alex mampu mencetak satu gol. Selain itu, Rafael Gomes de Oliveira merupakan pengirim assist. Padahal, pemain yang akrab disapa Rafinha itu baru sekali berlatih bersama Laskar Joko Tingkir.

“Secara tim, anak-anak bermain cukup bagus. Artinya, Persela sudah siap mengarungi Liga 1,” kata pelatih 49 tahun itu. Namun, dia masih melihat ada beberapa kekurangan yang harus segera diperbaiki. “Beberapa peluang gagal jadi gol. Masalah finishing ini segera kami perbaiki,” tambahnya. (jpc/ndy/k8)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Nur Anisa Hasrat Berikan yang Terbaik

Senin, 22 April 2024 | 13:45 WIB

Layar Kaltim Pantang Terlena

Senin, 22 April 2024 | 12:45 WIB

Menang di Shanghai, Ini Kata Max Verstappen

Senin, 22 April 2024 | 10:10 WIB

Tinjau Langsung Perkembangan Atlet

Sabtu, 20 April 2024 | 17:10 WIB

Serasa Membalap di Atas Es

Sabtu, 20 April 2024 | 14:35 WIB

“Bukan Saya yang Indisipliner”

Jumat, 19 April 2024 | 16:00 WIB

KBL Kembali Digulirkan Akhir Pekan Ini

Jumat, 19 April 2024 | 15:00 WIB

Ingin Gelar Kejuaraan Paralayang Dunia di Kotabaru

Jumat, 19 April 2024 | 14:30 WIB

Karate Fokus Mengasah Psikis

Selasa, 16 April 2024 | 11:30 WIB

Duka Olahraga Kaltim, Polo Berpulang

Selasa, 16 April 2024 | 10:50 WIB
X