Tahun Ini Masalah Lahan Tuntas, Hadi : Cepat Rampung, Kita Fokus yang Lain

- Kamis, 25 April 2019 | 09:30 WIB

BALIKPAPAN – Setelah dua hari melakukan monitoring ke Kutai Timur dan Marangkayu, Kutai Kartanegara, Rabu kemarin (24/4/2019), Wakil Gubernur (Wagub) Kaltim H Hadi Mulyadi bergerak ke Jalan Tol Balikpapan-Samarinda (Balsam). Wagub Hadi ingin memastikan proyek strategis nasional (PSN) di Kaltim terlaksana dengan baik. Saat kunjungan, Wagub Hadi didampingi Walikota Samarinda H Syaharie Jaang dan jajaran organisasi perangkat daerah (OPD) lingkup Pemprov Kaltim dan Pemkot Samarinda, serta instansi vertikal terkait.  

"Saya akan terus pantau pelaksanaan proyek-proyek infrastruktur sehingga terlaksana dan selesai sesuai target. Terlebih proyek strategis nasional dari APBN," kata Hadi seperti dilansir kaltimprov.god.id.

-

Sebelum menyambangi proyek jalan tol pertama di Kalimantan tersebut, rombongan yang dipimpin orang nomor dua di Benua Etam ini meninjau Jembatan Mahakam IV untuk melihat progress proyek yang dibangun sejak 2012. Saat ini fisik sudah 100 persen tinggal uji kelayakan dari Komisi Keamanan Jembatan dan Terowongan Kementerian PUPR untuk sertifikasi kelayakan jembatan.

"Jangankan jembatan atau pembangunan lainnya. Nikah aja masih bisa terlambat. Jadi saya harap masyarakat bisa memahami ya. Mungkin  Oktober atau lima bulan kedepan sudah beroperasi. Itu kalau Juli selesai sertifikasi," jelasnya.

Peninjauan dilanjutkan ke Seksi IV Simpang Pasir Palaran-Samarinda. Wagub Hadi Mulyadi yang masih didampingi Walikota Samarinda Syaharie Jaang memastikan pembebasan lahan tol Balikpapan-Samarinda rampung tahun ini. Namun, pada seksi ini ada penambahan pembebasan lahan sebab kontur tanah yang tidak layak ditepi jalan tol.

-

"Tahun ini pembebasan lahan tol di 5 seksi selesai 100 persen. Walaupun ada konsinyasi dan penambahan lahan yang dibebaskan. Dana kita sudah siap," ujar Hadi Mulyadi.

Setelah monitoring di Seksi IV (Simpang Pasir Palaran-Samarinda) sepanjang 17,95 km,  dilanjutkan berturut-turut ke Seksi III (Muara Jawa-Palaran) sepanjang 17,50 km, Seksi II (Samboja-Muara Jawa) sepanjang 30,98 km, Seksi I (Km 13 Balikpapan-Samboja) sepanjang 22,03 km dan Seksi V (Balikpapan-Batakan) sepanjang 11,09 km.

"Pada monitoring kali ini saya ingin memastikan proyek berjalan dan tidak mengalami kendala berarti. Cepat rampung dan kita bisa fokus yang lain," tegas Hadi.

Hadir dalam kunjungan dan monitoring PSN, Asisten Perekonomian dan Administrasi Pembangunan H Ichwansyah, Kepala Dinas PUPR Kaltim HM Taufik Fauzi, pejabat Kementerian PUPR, pimpinan kontraktor pelaksana PT Jasa Marga, PT Wijaya Karya dan pimpinan OPD terkait provinsi maupun kota serta instansi vertikal. Saat berada di wilayah Balikpapan, tampak juga Walikota Balikpapan H Rizal Efendi. (pro)

 

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X