Ma’ruf Berencana Temui Sandi

- Rabu, 24 April 2019 | 10:58 WIB

JAKARTA – Cawapres 01 Ma’ruf Amin mengungkapkan rencana menemui cawapres 02 Sandiaga Uno pasca pemungutan suara Pemilu 2019. Pertemuan itu merupakan bentuk upaya rekonsiliasi, mencegah perpecahan, dan mempererat kembali persatuan di kalangan masyarakat.

Ma’ruf mengatakan, saat ini pihaknya masih berupaya berkomunikasi dengan pihak Sandi. ’’Kita tunggu negosiasinya gimana nanti,’’ terang dia seusai rapat di Kantor MUI, Jalan Proklamasi, kemarin (23/4). Ketua MUI itu juga belum memastikan kapan pertemuan dengan Sandi bisa dilakukan.

Mantan anggota DPR itu kembali mengingatkan, pemilu, khususnya pilpres, bukanlah sebuah perang. Melainkan sarana untuk memilih pemimpin terbaik bagi rakyat. Tidak benar kalau kemudian masyarakat terpecah karena politik. Justru politik seharusnya menyatukan, bukan memisahkan.

Terkait dengan penghitungan suara, Ma’ruf juga mengingatkan bahwa prosesnya masih berjalan. Baru sebagian kecil data yang masuk. Masih dibutuhkan waktu untuk mengetahui hasil akhir real count yang ditampilkan di situs resmi KPU. ’’Kita apresiasi kerja KPU dan jajarannya. Banyak petugas yang gugur dalam menjalankan tugas. Mereka layak diberi penghargaan atas jasanya dalam menjalankan tugas negara,’’ terangnya.

Sementara itu, Sandiaga menyarankan dua capres bisa bertemu secara langsung. Tidak perlu ada perantara. Sebab, kedua pihak pernah sepakat untuk tetap menjalin komunikasi. ’’Intinya, silaturahmi itu baik. Saya yakin di tingkat pimpinan Pak Prabowo dan Pak Jokowi bisa dilaksanakan,’’ kata Sandi di Masjid At Taqwa, Kebayoran Baru, Jakarta.

Di masjid itu, kemarin Sandi juga bertemu dengan rombongan kiai, ulama, dan habaib asal Jawa Timur. Kedatangan para kiai itu bermaksud untuk bertemu dengan calon wakil presiden Sandiaga Uno guna menegaskan dukungan di tengah rekapitulasi suara Pemilu 2019.

Dipimpin Kiai Suyuthi asal Banyuwangi dan Gus Aam Wahib, para kiai tersebut melakukan pertemuan dengan Sandi sejak pukul 16.00 WIB. Pertemuan berakhir tepat pada azan Magrib. Dilanjutkan dengan salat Magrib bersama jamaah masjid tak jauh dari kediaman Sandi itu.

Setelah salat Magrib, Sandi menyampaikan inisiatif kepada imam masjid untuk melakukan salat Gaib. Salat itu ditujukan kepada para petugas kelompok panitia pemungutan suara (KPPS) yang meninggal setelah menjalankan pungut dan hitung suara Pemilu 2019.

Sementara itu, Kiai Suyuthi menyatakan bahwa dukungannya kepada Prabowo-Sandi disampaikan jauh-jauh hari. Dia berharap Prabowo-Sandi tetap mampu mengawal rekapitulasi suara pemilu. ’’Saya juga meminta KPU untuk adil kepada semuanya,’’ katanya. (lum/bay/c19/fat)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Puncak Arus Balik Sudah Terlewati

Selasa, 16 April 2024 | 13:10 WIB

Temui JK, Pendeta Gilbert Meminta Maaf

Selasa, 16 April 2024 | 10:35 WIB

Berlibur di Pantai, Waspada Gelombang Alun

Senin, 15 April 2024 | 12:40 WIB

Kemenkes Minta Publik Waspada Flu Singapura

Minggu, 14 April 2024 | 07:12 WIB

Kemenkes Minta Publik Waspada Flu Singapura

Sabtu, 13 April 2024 | 15:55 WIB

ORI Soroti Pembatasan Barang

Sabtu, 13 April 2024 | 14:15 WIB
X