LONDON – Manchester City kembali! Ya, itulah sinyal yang sudah dilempar City dan fansnya dari Etihad, Manchester, tadi malam WIB. The Citizens -julukan City- kembali ke posisi pucuk klasemen sementara Premier League setelah terakhir mendudukinya pada matchweek 30, awal-awal Maret lalu.
Momentum itu didapatkan City setelah mengalahkan Tottenham Hotspur dengan skor 1-0 (1-0). Phil Foden menjadi hero bagi City dengan golnya pada menit kelima setelah mendapat assist dari Sergio Aguero. Gol debut Foden di Premier League, yang sekaligus mencatatkannya sebagai pemain millenial pertama yang menyumbangkan gol bagi City di liga domestik.
Malam nanti WIB, posisi pucak belum tentu dikuasai juara bertahan Premier League itu. Karena Liverpool baru melakoni laganya pekan ini kontra Cardiff City di Cardiff City Stadium, Cardiff. Tapi City masih bisa menguasai puncak kembali dengan jumlah laga yang sama seperti The Reds -julukan Liverpool, 35 laga.
Syaratnya, tuntaskan big match musim ini dengan mengalahkan Manchester United pada derby Manchester, di Old Trafford, tengah pekan nanti WIB (25/4). ''Kami takkan terkalahkan,'' koar Foden kepada Manchester Evening News. Selisih poin City dan Liverpool takkan bergeser dari satu poin jika kedua klub sama-sama memenangi laga ke-35-nya.
Dengan selisih satu poin di atas Liverpool, maka tinggal konsistensi City dalam menjaga tren kemenangannya di Premier League yang diuji. Tactician City Pep Guardiola memuji skuad asuhannya yang tampil tanpa terbebani petaka kegagalannya tengah pekan lalu WIB (18/4) saat disingkirkan Spurs dari perempat final Liga Champions.
Sebelum laga Pep bahkan sempat menyebut anak asuhnya belum bisa lepas dari bayang- bayang kegagalan itu. ''Kami kembali dengan sorotan sinar matahari, upaya pemain luar biasa,'' puji Pep dalam konferensi persnya. Kepada Sky Sports, pelatih Spanyol pertama peraih juara di Premier League itu menyebut victory kemarin melebihi empat kemenangannya yang lain lawan klub berjuluk The Lilywhites itu.
''Sangat penting. Penting bagi perburuan gelar juara Premier League. Kami paham, kami tak boleh kehilangan poin,'' beber Pep. Permainan Spurs tadi malam dia anggap nothing to lose. Beda seperti beban pemainnya. ''Mereka (Spurs) tak kehilangan apapun. Kami? Gelar juara kali ini pasti melayang (jika kalah),'' imbuh pelatih yang sudah pede mematok quadruple lagi untuk City musim depan itu.
Dibandingkan dengan tengah pekan lalu, determinasi City tak jauh berbeda. Begitu pula dominasi penguasaan bolanya. Namun perubahan yang dilakukan Mauricio Pochettino -pelatih Spurs- jadi pembedanya. Back five Spurs bukan solusi. Terutama saat menyerang. Kedua sayap Juan Foyth dan Ben Davies tak seaktif Kieran Trippier-Ben Davies ketika mem-backup middle three Spurs menyuplai bola bagi Son Heung-min dan Lucas Moura.
Begitu pula dengan Paulo Gazzaniga di bawah mistar menggantikan Hugo Lloris. Kiper utama Spurs absen karena mengalami cedera otot ringan sebelum laga. Gazzaniga melakukan 3 saves, satu saves lebih sedikit dari Lloris tengah pekan lalu. Pep lebih mujur, karena perubahan yang dia lakukan sukses.
Salah satunya dengan menunjuk Foden mengisi spot David Silva. Akankah Foden lagi di derby Manchester? ''Saya jenius karena dia bisa mencetak gol! Saya mempercayainya. Soal apa dia main di Old Trafford? Lihat saja, saya belum menghabiskan sedetik waktu saya memikirkan 90 menit di derby,'' klaim Pep. Performa Foden kemarin semestinya diganjar Man of the Match. Bernardo Silva yang mendapatkannya. Itu pun Bernardo menyerahkannya kepada Foden.
Selain belum tentu memasang Foden, City juga waswas kehilangan salah satu maestro di lini tengah, Kevin De Bruyne. KDB -inisial nama De Bruyne- ditarik pada menit ke-38 lantaran cedera dan digantikan Fernandinho. ''Saya harap dia baik-baik saja,'' harap Guardiola. City total sudah memenangi 25 laga home di semua ajang musim ini. Satu laga lagi akan menyamai rekor pada musim 2010 – 2011. (ren)
