MULUTMU harimaumu. Ungkapan itu sangat pas bagi kapten Watford Troy Deeney ketika timnya kalah 0-1 dari Arsenal kemarin. Selain blunder kiper Ben Foster yang menyebabkan gol Pierre-Emerick Aubameyang , striker 30 tahun itu juga punya andil atas kekalahan The Hornets dari The Gunners.
Ya, Deeney dikartu merah wasit Mike Dean setelah menyikut gelandang Arsenal Lucas Torreira pada menit kesebelas. Ironisnya, insiden itu hanya berselang 60 detik pasca Aubameyang mencetak gol.
Tapi, bukannya merasa bersalah, Deeney malah memaki Torreira secara verbal sesaat setelah dikartu merah. Sebelum itu, dia sempat menyemprot asisten keempat bahwa pengusirannya sangat memalukan.
''Dia (Torreira, Red) sialan. Aku hanya berlari melewatinya (Torreira, Red),'' ujar Deeney kepada tactician Unai Emery di tepi lapangan seperti dilansir Daily Mail. Ya, Deeney merasa bahwa Torreira berlebihan. Sebab, menurut dia, tidak ada sikutan bagi gelandang asal Uruguay itu. Hanya tangan kanannya yang mengenai wajah.
Tapi, Emery tidak ingin memperkeruh keadaan. Pelatih asal Spanyol itu mengatakan bahwa dia tidak mendengar apa yang diucapkan Deeney kepadanya sesaat diusir wasit. ''Dia mengatakan sesuatu tapi tidak penting dan saya tidak mendengarnya. Lebih jauh, saya juga tidak melihat insiden itu dan menghormati keputusan dari wasit yang membantu kami,'' ucap Emery.
Meski begitu, pendukung Arsenal menilai bahwa kartu merah bagi Deeney adalah karma dari ulahnya musim lalu. Tepatnya ketika Arsenal kalah 1-2 pada matchweek kedelapan (14/10/2017). Saat itu, setelah laga, Deeney mengatakan bahwa Arsenal yang masih ditangani Arsene Wenger kalah karena skuadnya dianggap kurang ''jantan''. (io/bas)
