Menang Atau Kehilangan Dua Trofi

- Rabu, 17 April 2019 | 14:01 WIB

MANCHESTER – Pep Guardiola menjalani tahun ketiganya bersama Manchester City. Meski sudah memenangi hampir semua trofi domestik sejauh ini, kecuali Piala FA, pencapaian Guardiola di Eropa justru flop. Kalah di 16 besar musim 2016-2017. Pada musim berikutnya City tersisih di perempat final.

Kans Guardiola gagal lagi musim ini cukup besar. Pada leg pertama perempat final versus Tottenham Hotspur di Tottenham Hotspur Stadium Rabu (10/4) lalu, City kalah 0-1. Dini hari nanti (18/4) di Etihad Stadium, City akan habisan-habisan menggempur Spurs agar bisa melaju ke semifinal (siaran langsung RCTI pukul 02.00 WIB).

Guardiola dalam pre match press conference kemarin (16/4) mengatakan timnya harus menang. Sebab Chairman City Khaldoon Al Mubarak memberikan tugas padanya untuk memenangi Liga Champions tiga musim berturut. Seperti yang dilakukan Zinedine Zidane bersama Real Madrid musim 2015-2016, 2016-2017, dan 2017-2018.

“Kekalahan di leg pertama ketika tim ini melakukan laga tandang merupakan satu hal yang tak diingini. Tapi pertandingan di Etihad besok (dini hari nanti, red) akan menjadi laga besar bagi kami dan semua berjuang untuk kelolosan,” ucap Guardiola.

Sky Sports memprediksi akan ada perubahan taktik dan nama barisan starting XI dini hari nanti. Jika di leg pertama Kevin de Bruyne dan Leroy Sane masuk sebagai pengganti maka keduanya memiliki peluang akan turun sebagai pemain inti.

Kemudian saat bermain di markas anyar Spurs pekan lalu Guardiola mengaplikasikan formasi 4-2-3-1 maka sangat mungkin di leg dua ini akan berganti skema yang lebih ofensif. Yakni 4-3-3.

“Sane memiliki kemampuan cutting ke area pertahanan lawan lebih bagus dibandingkan Riyad Mahrez. Sane juga menunjukkan produktivitas yang lebih baik musim ini dibandingkan sebelumnya,” tulis Sky Sports. Selain kemampuan merangsek ke area pertahanan lawan lebih bagus maka Sane punya kemampuan melepas bola diagonal yang apik.

Produktivitas Sane musim ini di Liga Champions juga melesat dibanding musim lalu saat bertanding di kandang. Musim ini, eks pemain Schalke 04 membuat tiga gol dan empat assist. Musim lalu jika tampil di depan publik sendiri hanya berkontribusi satu gol dan dua assist.

De Bruyne juga bermain cerdik ketika City menaklukkan Crystal Palace Minggu (14/4) lalu. Ginger Pele, julukan De Bruyne, membuat dua assist saat City memukul Palace dengan skor 3-1 di Selhurst Park.

Nah, City yang masih punya kans quadruple atau empat gelar semusim pada 2018-2019 ini juga harus mengatur rotasi. Sebab setelah dini hari nanti bertemu Spurs di Liga Champions maka Sabtu (20/4), The Citizen kembali bertemu Spurs. Namun akhir pekan di ajang Premier League.

“Tiga laga ke depan akan menentukan nasib perjalanan kami musim ini. Lawan Spurs (18/4, Liga Champions), Spurs (20/4, Premier League), dan (Manchester) United (25/4, Premier League),” kata Guardiola. “Jika kami tak menang maka kami akan terlempar dari dua ajang kompetisi langsung,” tambah Guardiola.

Bek City Jon Stones kepada Manchester Evening News berkata jika ditanya mana yang lebih penting, Liga Champions atau Premier League, maka bek 24 tahun itu berkata keduanya penting. Satu gelar jadi simbol dominasi di level dalam negeri. Sedang trofi lainnya menjadi supremasi di level kontinen.

“Dua-duanya penting buat sejarah klub kami. Kami masih berpeluang meraih mimpi besar kami musim ini untuk quadruple dan namanya bermimpi kenapa tak langsung yang besar sekalian,” ujar Stones.

Bek timnas Inggris tersebut tak mau berkata soal peluangnya bermain dalam leg kedua kali ini. Sebab pesan Guardiola dalam setiap sesi latihan jelas. Siapapun berpeluang masuk dalam tim asalkan dalam latihan konsisten dan menganggapnya sebagai sebuah pertandingan sungguhan. (dra)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Nur Anisa Hasrat Berikan yang Terbaik

Senin, 22 April 2024 | 13:45 WIB

Layar Kaltim Pantang Terlena

Senin, 22 April 2024 | 12:45 WIB

Menang di Shanghai, Ini Kata Max Verstappen

Senin, 22 April 2024 | 10:10 WIB

Tinjau Langsung Perkembangan Atlet

Sabtu, 20 April 2024 | 17:10 WIB

Serasa Membalap di Atas Es

Sabtu, 20 April 2024 | 14:35 WIB

“Bukan Saya yang Indisipliner”

Jumat, 19 April 2024 | 16:00 WIB

KBL Kembali Digulirkan Akhir Pekan Ini

Jumat, 19 April 2024 | 15:00 WIB

Ingin Gelar Kejuaraan Paralayang Dunia di Kotabaru

Jumat, 19 April 2024 | 14:30 WIB

Karate Fokus Mengasah Psikis

Selasa, 16 April 2024 | 11:30 WIB

Duka Olahraga Kaltim, Polo Berpulang

Selasa, 16 April 2024 | 10:50 WIB
X