TMT CPNS Bakal Terbit Awal Maret

- Senin, 11 Februari 2019 | 09:36 WIB

PENAJAM - Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Pemkab Penajam Paser Utara (PPU) yang dinyatakan lolos seleksi, diperkirakan mulai bekerja awal Maret 2019. Badan Kepegawaian Negara (BKN) menjanjikan penerbitan naskah terhitung masa tugas (TMT) bagi para calon abdi negara itu pada 1 Maret 2019.

Hal itu disampaikan Kepala BKN Bima Haria Wibisana usai berkunjung dan bersilaturahmi ke Kantor Pemkab PPU, Kamis (7/2). Didampingi Kepala Kantor Regional (Kanreg) VIII BKN BanjarmasinSlamet Nugroho mereka dijamu Wakil Bupati PPU Hamdam, serta beberapa pejabat struktural di Pemkab PPU.

Termasuk Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Surodal Santoso. “Jadi yang dinyatakan lolos seleksi tahun 2018, TMT-nya paling lambat 1 Maret 2019. Ini berlaku untuk seluruh Indonesia,” ucap dia di hadapan awak media.

Dia menambahkan, tahun ini akan kembali membuka seleksi penerimaan CPNS. Dijadwalkan bakal dilaksanakan setelah pelaksanaan Pemilihan Presiden dan Pemilihan Legislatif (Pileg), 17 April 2019. Namun, menurut informasi hanya diperuntukkan bagi 48 instansi daerah.

Lantaran mengalami penundaan pada seleksi CPNS secara nasional pada tahun 2018, akibat bencana alam serta kendala teknis seperti jaringan internet. Seperti di Provinsi Papua dan Papua Barat, Provinsi Sulawesi Tengah, Kota Palu, Kabupaten Sigi, Kabupaten Donggala, serta Kabupaten Parigi Moutong.

“Formasinya nanti ada. Apakah dari PPU, mengusulkan formasi atau tidak, juga jadi pertimbangan,” terang pria berkacamata itu.

Diberitakan sebelumnya, 155 CPNS yang lolos seleksi akhir baru menyelesaikan pemeriksaan kesehatan di RSUD Ratu Aji Putri Botung (RAPB). Setelah itu, menunggu hasil pemeriksaan kesehatan atau medical check-up-nya, meliputi pemeriksaan jasmani dan rohani. “Hasilnya diperkirakan dua minggu setelah tes kesehatan baru diketahui,” ujar Kepala Bidang (Kabid) Pengadaan, Pemberhentian, Informasi dan Kompetensi Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) PPU, Juzlizar Rakhman.

Hasil pemeriksaan itu diberikan kepada masing-masing CPNS untuk dilampirkan bersama dokumen persyaratan lain. Sebagai syarat pengusulan nomor induk pegawai (NIP) ke Badan Kepegawaian Negara (BKN). Sesuai jadwal yang telah ditetapkan, waktu penyerahan berkas CPNS-nya adalah 13 dan 14 Februari.

“Mudah-mudahan bisa sesuai jadwal. Sebab, paling lambat 28 Februari, semua berkas CPNS sudah harus diserahkan ke Kanreg VIII BKN Banjarmasin,” imbuhnya.

Pada pemeriksaan kesehatan kemarin, ada satu CPNS yang mengundurkan diri dengan alasan kesehatan. Yakni Sri Ayu Mulyati, CPNS yang lolos untuk formasi Guru Seni Budaya Ahli Pertama di SMP 20 PPU itu. Zul, biasa Juzlizar Rakhman disapa mengungkapkan telah mengajukan usulan penggantian ke panitia seleksi nasional (panselnas).

Yang diambil dari urutan kedua setelah Sri Ayu Mulyati. Dia pun berharap, usulan itu bisa setujui sebelum 14 Februari pekan depan. “Kalau memang panselnas menyetujui, jadi formasinya tetap 156 orang. Dan yang bersangkutan bisa menyusul MCU-I dan MCU-II. Jadi pemeriksaan kesehatan sendiri,” imbuh dia.

Untuk diketahui, jumlah formasi yang lolos seleksi akhir CPNS PPU sebanyak 156 orang. Padahal formasi yang tersedia 160 formasi. Terbagi atas 107 formasi tenaga kesehatan, 27 formasi tenaga kesehatan, dan 26 formasi tenaga teknis. Formasi kesehatan tidak terisi penuh karena sejak awal tidak ada pelamarnya.(*/kip/kri/k16)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X