Tiang Listrik Dekat Bandara Mengganggu Penerbangan

- Kamis, 31 Januari 2019 | 10:05 WIB

TANJUNG SELOR – Hanya berjarak sekitar 132 meter dari ujung runway Bandara Tanjung Harapan, Tanjung Selor, keberadaan tiang listrik sangat mengganggu aktivitas penerbangan. Gangguan tersebut diakui Kepala Teknisi Elektronika Bandara Tanjung Harapan, Yuyu Rivan, Rabu (30/1).

Dia menjelaskan, selain keberadaan tiang listrik, sebelumnya juga ada pepohonan yang tinggi menjulang yang masuk Kawasan Keselamatan Operasi Penerbangan (KKOP). Namun untuk pepohonan, sudah diatasi dengan penebangan. “Masalah tiang listrik itu, kami sudah koordinasi dengan Dinas Perhubungan Kaltara maupun PLN. Kami juga sudah koordinasi dengan ESDM untuk pemindahan tiang listrik,” katanya.

Keberadaan tiang listrik di sekitar runway 21, berdampak pada terganggunya aktivitas landing dan take off pesawat. “Kemungkinan terburuknya, ya mengganggu aktivitas penerbangan. Tapi saya dengar, tiang listriknya sudah mau dialihkan ke Jalan Sengkawit karena sudah ada tiang listrik beton di sana,” ungkapnya.

Walau tak merinci jarak minimal, tegas Yuyu, di sekitar area bandara harusnya steril dari keberadaan bangunan tinggi seperti tiang listrik. Yang bisa dilakukan pihaknya saat ini, hanya memberikan imbauan pada maskapai agar lebih waspada dengan keberadaan tiang listrik saat hendak mendarat dan lepas landas.

Sebelumnya, Manajer Wings Air Tanjung Selor Yoga menyebut, keberadaan tiang listrik di sekitar di ujung runway Bandara Tanjung Harapan, Tanjung Selor, turut memengaruhi tingkat keterisian penumpang. Sebab bila kapasitas penumpang penuh, menyulitkan pesawat saat take off.

Sementara itu, Kasubsi Teknik, Operasi, Keamanan, dan Pelayanan Darurat Bandara Tanjung Harapan Robby Fajar Suryanegara mengakui, runway yang digunakan pesawat untuk take off tak sampai ujung landasan yang mencapai 1.600 meter. Itu juga terkait keberadaan tiang listrik di ujung landasan.

"Yang dipakai 1.450 meter, sehingga tak bisa full. Mengenai tiang listrik itu sudah lama diberitahukan ke PLN. Padahal pemerintah daerah sudah melakukan pemotongan pohon di sekitar runway, yang dinilai berpotensi mengganggu aktivitas penerbangan,” ujarnya.

Manajer PLN Rayon Tanjung Selor Adiyoso mengakui bahwa tiang listrik dekat dengan ujung runway bandara belum dipindahkan pihaknya. Lantaran masih ada pekerjaan bandara yang belum selesai. Termasuk masih ada pohon di hutan kota yang dekat dengan jaringan listrik. (kpg/san/k16)

Editor: octa-Octa

Rekomendasi

Terkini

Siapkan Formasi Fresh Graduate Pindah ke IKN

Rabu, 24 Januari 2024 | 23:00 WIB

Truk Ambles di Drainase Proyek DAS

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:31 WIB

Pengedar Sabu Diciduk Polisi saat Terlelap di Kamar

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:30 WIB

Anies Prioritaskan Ketersediaan Lapangan Kerja

Rabu, 24 Januari 2024 | 11:27 WIB

Jepang vs Indonesia, Maju Tak Gentar...!!

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:23 WIB

ASTAGA..!! Ada 26 Motor Hilang di Depan BIGmall

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:16 WIB

Menantu Luhut Jadi Komisaris Utama Pindad

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:11 WIB

Babinsa Sungai Dama Antar Warga ke Rumah Sakit

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:09 WIB

18 Kecamatan di Kukar Kekurangan Pengawas TPS

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:08 WIB

Algaka Pelanggar di Kukar Mulai Ditertibkan

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB

Karena Pemilu, Kasus Korupsi KPU Mahulu Terhambat

Rabu, 24 Januari 2024 | 10:05 WIB
X