BALIKPAPAN – PT Pegadaian (Persero) Balikpapan berhasil merealisasikan outstanding loan (OSL) sebesar Rp 609,2 miliar atau 90,32 persen dari target yang dibebankan pada semester I 2018.
Supporting Unit Bisnis PT Pegadaian Balikpapan Willi Brodus Balla mengatakan, tahun ini pihaknya dibebankan target OSL yang cukup tinggi. Naik hingga 40 persen dibanding tahun lalu. “Target tahun ini kami dibebankan Ro 733,6 miliar. Sekarang terealisasi 90,32 persen,” ujarnya Senin (9/7).
Produk unggulan kredit cepat dan aman (KCA) masih mendominasi. Untuk wilayah kerjanya, KCA berhasil dihimpun Rp 430,7 miliar. Produk lainnya yang cukup menyokong adalah produk Kreasi (Kredit Mikro Pegadaian) Rp 26,2 miliar, Amanah Rp 8,3 miliar, disusul Arrum Haji.
“Secara bisnis kalau kita mengandalkan KCA saja target tahun ini belum tentu tercapai. Apalagi kondisi ekonomi belum optimal. Untuk itu, strategi kami mengandalkan produk lainnya. Seperti produk Amanah dan Kreasi. Pertumbuhannya tahun ini cukup signifikan. Amanah kami catat tumbuh 129 persen dari periode tahun lalu,” tuturnya.
Produk Amanah saat ini memang banyak diminati. Pasalnya, bunga yang ditawarkan lebih kompetitif. Mulai 0,95 persen hingga 1 persen. Produk Amanah ini adalah cicilan kendaraan bermotor, roda empat dan dua. Baru atau bekas. Saat ini maksimal pinjaman untuk Amanah maksimal Rp 450 juta. “Produk ini khusus untuk pegawai tetap dan pengusaha. Antusiasnya paling tinggi,” sebutnya.
Selain itu, produk Arrum Haji juga menunjukkan permintaan cukup baik. Meski masih kecil menyumbang OSL, namun permintaannya tiap bulan selalu tumbuh. Tahun ini OSL dari produk ini Rp 4,9 miliar, sedangkan target Rp 5,05 miliar.
“Dari produk-produk yang ada bisa kami tawarkan kepada nasabah. Jadi nasabah tidak hanya KCA namun bisa memakai produk lainnya,” tuturnya.
Selain itu, permintaan yang tinggi juga ada pada produk tabungan emas dan logam mulia. Tabungan emas, dana pihak ketiga yang dihimpun sekitar 28 miliar. Di area Balikpapan sudah ada 21 ribu nasabah. Logam mulia permintaannya juga tinggi khususnya emas 5-10 gram. (aji/ndu/k18)