SEGALA bentuk kekerasan baik fisik maupun psikis tentu menimbulkan rasa trauma bagi korbannya. Seperti kini dirasakan Stephanie Ward. Tidak ingin terus-terusan trauma, perempuan cantik yang pernah dianiaya bek Leicester City Danny Simpson itu kini bergabung dengan yayasan perlindungan perempuan.
Selain untuk menghilangkan ketakutan akan kekerasan, Ward memiliki misi khusus. ”Aku sekarang bekerja di Women's Aid untuk membantu para perempuan menghentikan kekerasan dalam rumah tangga,” kata perempuan 28 tahun itu seperti dikutip Daily Star.
Simpson yang mantan kekasih Ward itu pernah mendapat tindakan kekerasan terhadapnya, Desember 2014. Saat itu, Ward dan Simpson terlibat percekcokkan di rumah mereka. Keadaan semakin memanas. Ward yang meminta Simpson keluar dari rumah langsung ditolak bek 29 tahun itu.
Tidak hilang akal, Ward kemudian menelepon polisi meminta pertolongan. Bukannya berhenti, Simpson malah semakin murka. Dia langsung mencekik perempuan yang memberinya seorang putri bernama Skye Simpson itu.
Sejurus kemudian, beberapa polisi datang menyergap. Simpson yang berada di atas Ward sembari tangannya masih dalam posisi mencekik perempuan 28 tahun itu langsung digelandang ke kantor polisi. Baru pada Juni lalu, bek kelahiran Eccles, Inggris Raya, itu dijatuhi hukuman 300 jam kerja sosial. (okt/jpnn/bby/k8)